Start-Up: Sistem Pengendalian Manajemen

Ada sebuah perusahaan rintisan dengan CEO bernama Nam Do San, perusahaan yang dikelolanya merupakan sebuah perusahaan yang bergerak dalam bidang teknologi dan beranggotakan 3 orang. Selama 3 tahun dari awal berdirinya perusahaan, perusahaan tersebut tidak pernah mendapatkan investasi besar. Hanya investasi dari ayah dan ibunya dikarenakan bisnis yang dijalankannya tidak pernah mendapatkan keuntungan. Padahal ide bisnis tersebut bagus, tetapi tidak memiliki kemungkinan untuk mendapatkan keuntungan.

Suatu hari, Nam Do San bertemu dengan seorang investor terkenal dan memintanya untuk memberikan investasi pada perusahaannya. Tetapi investor tersebut menolaknya dan berkata “Perusahaan yang tidak mendapatkan investasi dariku tidak akan sukses, kecuali kamu berhenti menjadi CEO dan mencari CEO yang baru”. Nam Do San sedih atas apa yang dikatakan investor tersebut.

Lalu, pada hari berikutnya dimana sebuah perusahaan investasi besar bernama Sand Box yang menaungi beberapa perusahaan sukses, mengadakan kompetisi untuk membuat perusahaan rintisan bisa mendapatkan investasi dari perusahaannya. Dalam kompetisi ini akan dipilih beberapa tim (dalam 1 tim beranggotakan 5 orang) melalui beberapa seleksi yang sudah dilakukan. Nam Do San mengikuti seleksi tersebut, tetapi gagal. Lalu ada salah seorang kenalannya berhasil dalam seleksi pertama, bernama Seo Dal Mi yang menawarkan diri menjadi CEO di perusahaan Nam Do San untuk menggantikannya, dan Nam Do San menyetujuinya.

Kemudian, perusahaan tersebut masuk ke Sand Box, dan mereka menyusun berbagai macam rancangan bisnis. Banyak rintangan yang sering mereka hadapi apalagi masih ada tim lain yang performanya juga cukup bagus.

Lalu pada suatu ketika nenek Seo Dal Mi mengalami kebutaan. Dan Nam Do San berpikir untuk membuat aplikasi untuk orang yang memiliki kekurangan, khususnya pada penglihatan. Dibuatlah proposal bisnis, lalu proposal tersebut disetujui oleh Sand Box karena menurut mereka itu akan sangat membantu, dan mereka mengesampingkan keuntungan. Ternyata, tidak disangka aplikasi tersebut malah mendapatkan keuntungan yang sangat banyak, karena aplikasi tersebut sangat membantu mereka yang memiliki  masalah dalam penglihatan.

Dikaitkan dengan Sistem, sistem yang digunakan oleh pelanggan aplikasi bisa melalui handphone. Dan sistem yang digunakan perusahaan yaitu komputer dengan berbagai macam coding di dalamnya yang membuat aplikasi tersebut bisa digunakan dengan baik.

Dikaitkan dengan Pengendalian, seorang investor ingin perusahaan yang di naunginya sukses harus bisa memberikan penilaian pada perusahaan tersebut. Diberikan solusi agar performa perusahaan semakin baik, dan perusahaan pun harus menuruti investor jika itu saran yang baik. Contoh : dalam penggantian CEO (mengendalikan perusahaan yang di naunginya agar berjalan dengan baik)

Dikaitkan dengan Manajemen, seseorang yang akan menjalankan bisnis atau bahkan sudah memiliki bisnis yang berjalan harus bisa memberikan penilaian, menilai keuntungan, menilai performa dari CEO, jika CEO tidak bisa memanajemen bisnis maka terjadilah penggantian CEO seperti cerita diatas. Contoh : memanajemen anggota tim nya untuk bekerja lebih baik dari tim lain, berbagi tugas dan saling membantu jika dibutuhkan.